Memaknai Sumpah Pemuda 28 Oktober 2016

Catatanku, 

Tepat 88 tahun yang lalu, negara ini mencatatkan goresan tinta emas yang menjadi simbol bangkitnya Para Pemuda Indonesia. Para pemuda, yang dikira hanyalah sekumpulan anak-anak, menunjukkan taringnya kepada dunia bahwasannya dari pemudalah roda penggerak akan bergerak dengan cepat. 

Pemuda Indonesia menjadi simbol persatuan, karena tidak hanya satu suku, ras, agama yang secara sinergi menyatukan tekad demi mewujudkan Kemerdekaan. Pada tanggal ini, menjadik momen yang sangat penting bagi rakyat Indonesia, karena pada tanggal ini bertepatan dengan lahirnya Hari Sumpah Pemuda.

Para pemuda dari berbagai wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ini menjalin perasatuan dan kesatuan antar berbagai suku, ras dan agama. Dengan tekad menuju Kemerdekaan Indonesia yang telah dicita-citakan sekian lama dari para penjajah. Usaha dalam memperjuangkan kemerdekaan senantiasa menderu dalam hati setiap rakyat. Merdeka.... Merdeka.... Merdeka.... kata-kata itulah yang menjadi penyulut semangat para pemuda.

Isi Sumpah Pemuda :

Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia
Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia
Kami poetra dan poetri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatuan, bahasa Indonesia

Dengan semangat dan gelora yang diserukan pada tanggal 28 Oktober tahun 1928 itu, membakar semangat para pemuda Indonesia. Keputusan ini menegaskan cita-cita aka nada “Tanah air Indonesia”, “Bangsa Indonesia”, dan “Bahasa Indonesia”.

Hari ini....
Detik ini...
Apakah ada yang sudah kita lakukan untuk negara yang besar ini?
Apakah sudah ada nilai positif yang dapat membanggakan bagi negara ini?
Apakah kita sudah "pernah" mengabdikan demi negara ini?
Apakah kita sudah merasakan yang namanya Kemerdekaan???

....

....

....

....

Indonesiaku,

0 Response to "Memaknai Sumpah Pemuda 28 Oktober 2016"

Post a Comment

Flag Counter